Hingga Jumat (24/2) ada delapan emiten yang go public di Bursa Efek Indonesia (BEI) melalui mekanisme penawaran umum perdana (IPO) sepanjang Februari.
Pergerakan saham juga bervariasi hingga sesi perdagangan pertama hari ini. Ada empat saham yang menguat dan empat lagi melemah bahkan ada yang menyentuh dasar auto reject (ARB).
Emiten pertama yang berpartisipasi di BEI adalah PT Wijaya Cahaya Timber Tbk (FWCT). Perusahaan yang bergerak di industri kayu lapis itu melakukan pencatatan saham perdana atau listing di BEI pada 1 Februari 2023.
Pada awal debutnya di pasar modal, harga saham emiten berkode FWCT itu langsung menyentuh puncak auto reject atau ARA dengan kenaikan 34,75% atau 41 poin menjadi Rp 159 dari level penawaran umum perdana Rp 118.
Namun, per sesi perdagangan pertama hari ini, harga saham FWCT berada di Rp 116 per saham, naik 6,42% dari pembukaan awal perdagangan. Nilai transaksi FWCT mencapai Rp 5,02 miliar dengan frekuensi sebanyak 5.349 kali. Sedangkan kapitalisasi pasar mencapai Rp 217 miliar.
Produsen selanjutnya adalah perusahaan yang bergerak di industri makanan bayi, PT Hassana Boga Sejahtera Tbk (NAYZ). Saham-saham dari sektor konsumen non-siklikal resmi tercatat di Bursa Efek Indonesia pada 6 Februari lalu.
Pada kemunculan pertamanya, saham NAYZ turun 5% menjadi Rp 96 per saham dari harga penawaran dengan volume 572 ribu dan nilai transaksi Rp 6 miliar.
Sebagai informasi, NAYZ menawarkan harga saham mulai Rp 100 per saham. Kini harga saham berada di Rp 93 per saham atau turun 3,12% sejak pembukaan perdagangan. Volume perdagangan 4,14 juta dengan nilai transaksi Rp 387 juta dan frekuensi 481 kali. Kapitalisasi pasarnya adalah 217 miliar.
Perusahaan teknologi, PT Aviana Sinar Abadi Tbk (IRSX) ikut berpartisipasi pada 7 Februari 2023. Aviana menawarkan saham perdana dengan harga Rp 101 per saham. IRSX menawarkan 1 miliar saham atau setara 20% dari modal ditempatkan dan disetor penuh perseroan dengan harga Rp 101 per saham.
Berdasarkan pergerakan saham hari ini, IRSX turun 2,22% atau 2 poin pada sesi perdagangan pertama menjadi Rp 88 per saham. Pada pembukaan perdagangan, IRSX dibuka dengan harga Rp90 per saham. Omzetnya mencapai 38,8 juta dengan nilai transaksi Rp 3,5 miliar. Sedangkan kapitalisasi pasarnya adalah Rp 440 miliar.
Produsen sarung tangan medis PT Haloni Jane Tbk (HALO) tercatat di BEI pada 8 Februari 2023. Berdasarkan data perdagangan Rabu pukul 09.20 WIB (8/2), harga saham HALO naik 10% menjadi Rp 110 dari harga penawaran umum perdana. .Rp 100 miliar.
Pada perdagangan sesi I hari ini, harga saham HALO naik 0,87% atau 1 poin menjadi Rp 116 per saham. Omzetnya mencapai 17 miliar dengan nilai transaksi Rp 1,9 miliar. Sedangkan kapitalisasi pasar mencapai Rp 655 miliar.
PT Solusi Paket Digital Tbk (PACK) tercatat di BEI pada 8 Februari 2023. Harga penawaran umum saham tersebut adalah Rp 162.
Pada perdagangan hari ini, saham PACK naik 3,03% atau 3 poin menjadi Rp 102 per saham. Jika Anda perhatikan, harga saham jauh di bawah saat pertama kali menyentuh lantai.
Sedangkan kisaran harga saham PACK adalah Rp 95-104 per saham. Omzetnya mencapai 4,2 juta dengan nilai transaksi Rp 422 juta dan kapitalisasi pasar Rp 156,8 miliar.
Pabrikan Penerbit Kartu SIM PT Pelita Teknologi Global Tbk (CHIP) juga tercatat pada 8 Februari 2023. Pabrikan ke-17 pada tahun 2023 dan ke-842 di BEI tercatat di Accelerator Board.
Kini, untuk membeli saham CHIP, Anda harus merogoh kocek hingga Rp 402 per saham, meningkat 9,84% pada perdagangan hari ini setelah hampir dua pekan IPO perseroan. Dalam IPO tersebut, harga saham perseroan ditawarkan Rp 160 per saham.
Saham CHIP juga bergerak di kisaran Rp 366-Rp 402. Volume perdagangan mencapai 9,4 juta dengan nilai transaksi Rp 3,6 miliar. Sedangkan kapitalisasi pasar mencapai Rp 324 miliar.
PT Hoffmen Cleanindo Tbk (KING) resmi ikut pada 16 Februari 2023. Pada awal debutnya, harga saham emiten berkode KING ini turun 7,69% menjadi Rp 120 dari level harga penawaran umum, yakni Rp 130 per saham.
Saham Hoffman juga turun 10% meski hanya dibuka selama 15 menit. Total saham yang diperdagangkan tercatat sebanyak 3,77 juta dengan nilai transaksi Rp 445,43 juta. Sedangkan frekuensi perdagangan tercatat sebanyak 312 dengan kisaran harga jual Rp 117 hingga Rp 130 per saham.
Kini, harga saham KING berada di Rp 123 atau turun 2,38% pada perdagangan hari ini. Volume perdagangan penerbit sistem kebersihan dan sanitasi toilet ini mencapai 115 juta dengan nilai transaksi Rp 14 miliar, sedangkan kapitalisasi pasar mencapai Rp 319 miliar.
Emiten terakhir adalah PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGEO) yang baru saja melantai di bursa hari ini.
PGEO resmi hadir di BEI 24 Februari 2023. Pukul 10.46 WIB, saham PGEO menyentuh lower auto decline (ARB) yang terpantau turun 6,86% atau 60 poin di Rp 815 per saham.
Hingga sesi perdagangan pertama, PGEO masih berada di level yang sama sejak tadi pagi. Omzetnya mencapai 448 juta dengan nilai transaksi Rp 373,1 miliar dan kapitalisasi pasar Rp 33,7 triliun.