liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
bosswin168
bosswin168 login
bosswin168 login
bosswin168 rtp
bosswin168 login
bosswin168 link alternatif
boswin168
bocoran rtp bosswin168
bocoran rtp bosswin168
slot online bosswin168
slot bosswin168
bosswin168 slot online
bosswin168
bosswin168 slot viral online
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
lotus138
bosswin168
bosswin168
maxwin138
master38
master38
master38
mabar69
mabar69
mabar69
mabar69
master38
ronin86
ronin86
ronin86
cocol77
cocol77
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
cocol77
ronin86
cocol77
cocol77
cocol77
maxwin138
MASTER38 MASTER38 MASTER38 MASTER38 BOSSWIN168 BOSSWIN168 BOSSWIN168 BOSSWIN168 BOSSWIN168 COCOL88 COCOL88 COCOL88 COCOL88 MABAR69 MABAR69 MABAR69 MABAR69 MABAR69 MABAR69 MABAR69 MAHJONG69 MAHJONG69 MAHJONG69 MAHJONG69 RONIN86 RONIN86 RONIN86 RONIN86 RONIN86 RONIN86 RONIN86 RONIN86 ZONA69 ZONA69 ZONA69 NOBAR69 ROYAL38 ROYAL38 ROYAL38 ROYAL38 ROYAL38 ROYAL38 ROYAL38 ROYAL38
SLOT GACOR HARI INI SLOT GACOR HARI INI
Logo

Putra pendiri Grup Astra Soeryadjaya, Edwin Soeryadjaya, menambah kepemilikan sahamnya di perusahaan investasi PT Saratoga Investama Sedaya Tbk (SRTG). Ia mengantongi 12,95 juta saham perusahaan yang didirikannya bersama Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno.

Edwin Soeryadjaya, komisaris Saratoga, menggelontorkan Rp 20,07 miliar untuk membeli saham. Dari aksi beli itu, kepemilikannya bertambah menjadi 4,51 miliar saham. Artinya, dia menguasai 33,28% saham perseroan dari total saham.

“Status kepemilikan sahamnya langsung,” tulis manajemen perseroan dikutip Jumat (16/6).

Sedangkan daftar pemegang saham adalah PT Unitras Pertama yang memiliki 4,43 miliar saham atau 32,72% dari total saham. Kemudian Sandiaga Salahuddin Uno memiliki 2,91 miliar saham dengan persentase kepemilikan 21,51%.

Hingga kuartal I 2023, Saratoga membukukan rugi bersih Rp 4,49 triliun. Pencapaian tersebut berbeda dengan periode yang sama di tahun sebelumnya yang membukukan laba sebesar Rp 3,56 triliun.

Penyebab kerugiannya adalah investasi boncosnya di sektor komoditas. Maklum, perseroan mencatat rugi investasi Rp 5,10 triliun selama tiga bulan pertama tahun ini dibandingkan laba sebelumnya Rp 3,89 triliun.

Berdasarkan data perdagangan Jumat, harga saham Saratoga naik 1,78% menjadi Rp 1.715 dari harga penutupan Kamis (15/6) sebesar Rp 1.658. Namun, saham tersebut berada di zona merah dengan harga Rp 1.680 per saham. Harga saham tertinggi sudah mencapai Rp 1.740 per saham.

Total saham yang diperdagangkan tercatat sebanyak 400,88 juta dengan nilai transaksi Rp 26,16 miliar. Sedangkan frekuensi perdagangan tercatat sebanyak 4.588 kali dengan kisaran harga jual Rp 1.680 hingga Rp 1.740 per saham. Sedangkan kapitalisasi pasarnya mencapai Rp 23,26 triliun.