liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
bosswin168
bosswin168 login
bosswin168 login
bosswin168 rtp
bosswin168 login
bosswin168 link alternatif
boswin168
bocoran rtp bosswin168
bocoran rtp bosswin168
slot online bosswin168
slot bosswin168
bosswin168 slot online
bosswin168
bosswin168 slot viral online
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
lotus138
bosswin168
bosswin168
maxwin138
master38
master38
master38
mabar69
mabar69
mabar69
mabar69
master38
ronin86
ronin86
ronin86
cocol77
cocol77
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
cocol77
ronin86
cocol77
cocol77
cocol77
maxwin138
MASTER38 MASTER38 MASTER38 MASTER38 BOSSWIN168 BOSSWIN168 BOSSWIN168 BOSSWIN168 BOSSWIN168 COCOL88 COCOL88 COCOL88 COCOL88 MABAR69 MABAR69 MABAR69 MABAR69 MABAR69 MABAR69 MABAR69 MAHJONG69 MAHJONG69 MAHJONG69 MAHJONG69 RONIN86 RONIN86 RONIN86 RONIN86 RONIN86 RONIN86 RONIN86 RONIN86 ZONA69 ZONA69 ZONA69 NOBAR69 ROYAL38 ROYAL38 ROYAL38 ROYAL38 ROYAL38 ROYAL38 ROYAL38 ROYAL38
SLOT GACOR HARI INI SLOT GACOR HARI INI
Kisah Garuda: Terancam Delisting, Kini Sahamnya Kembali Terbang di BEI

Dua maskapai asal Timur Tengah, Emirates dan Etihad, dikabarkan menjadi calon investor baru PT Garuda Indonesia Tbk (GIAA) yang sedang berupaya memperbaiki kinerja keuangannya. Meski kedua nama sudah muncul, sejauh ini belum ada kesepakatan investasi yang diluncurkan dengan Garuda. Bagaimana perkembangan kedua maskapai ini?

Emirates adalah maskapai penerbangan andalan Dubai yang didirikan pada tahun 1985 sebagai anak perusahaan pemerintah dari The Emirates Group. Dalam sepuluh tahun pertamanya, Emirates mampu tumbuh 30% per tahun dan menguntungkan selama tujuh tahun.

Sementara itu, Etihad menjadi Maskapai Nasional Uni Emirat Arab pada Juli 2003 berdasarkan keputusan Amiri yang dikeluarkan oleh Sheikh Khalifa bin Zayed Al Nahyan.

Selain transportasi udara, Etihad memiliki layanan kargo dan beroperasi di lebih dari 109 bandara internasional di Timur Tengah, Amerika Utara, Asia, Eropa, Afrika. Etihad telah menerima banyak penghargaan, bahkan lebih dari satu kali dianugerahi sebagai maskapai terkemuka dunia.

Namun, Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara II Kartika Wirjoatmodjo menegaskan, sejauh ini belum ada keputusan siapa yang akan menjadi investor baru bagi emiten berkode GIAA itu. Padahal, kata dia, investasi dari Timur Tengah belum masuk tahun ini, karena menurutnya keuangan Garuda diperkirakan positif sehingga belum membutuhkan pembiayaan.

Ketertarikan kedua maskapai Timur Tengah itu muncul ketika BUMN berencana mengambil tambahan modal saham tanpa pemesanan terlebih dahulu (PMTHMETD) atau private placement. Rencana tersebut merupakan bagian dari upaya restrukturisasi keuangan. Padahal, Tiko sebelumnya mengatakan sudah melakukan pembicaraan dengan maskapai Timur Tengah tersebut meski hingga saat ini belum menyebutkan secara detail.

Seperti dikutip dari Bloomberg, sebelumnya Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan pemerintah menginginkan maskapai penerbangan dari Uni Emirat Arab, Turki, dan Arab Saudi menyerap saham baru yang akan dikeluarkan Garuda.

Maskapai yang ditargetkan terutama yang memiliki perjanjian codeshare. Perjanjian code sharing adalah perjanjian kerjasama pelayanan penerbangan antara dua maskapai penerbangan atau lebih dalam melayani satu rute penerbangan.

Sebelumnya, Staf Khusus Menteri BUMN Arya Sinulingga mengatakan, saat ini negosiasi investasi masih dalam pembahasan dengan maskapai Timur Tengah. Arya juga belum bisa membeberkan nama investor asing tersebut.

“Negosiasi tidak bisa terlalu terbuka, karena bisa berubah. Jadi tunggu saja,” ujarnya saat ditemui awak media di kantor Kementerian BUMN, Rabu (8/2).

Di sisi lain, kata Arya, investasi tidak hanya terbuka bagi investor asing, tetapi BUMN juga membuka opsi bagi investor lokal untuk mengembangkan Garuda ke depan. “Kita semua terbuka, kalau mau lokal, kalau ada yang mau masuk silahkan, kalau mau internasional,” ujarnya.